Minggu, 27 November 2011

Sebuah harapan di dalam sebuah kamar

Saat ini gue tinggal di sebuah koat yang ukurannya kurang lebih 3x4 meter, dengan kamar mandi yang teramat kecil di dalamnya, yah kamar mandi yang pas banget sama badan gue.
Aktifitas gue saat ini cuma kuliah dan kuliah. (sangat minim aktifitas), mungkin ini aktifitas sangat tidaklah efektif buat gue karena waktu gue cuma gue di habisin di dalam kamar, bergelut sama kasur.


Tapi di balik kamar ini gue mempunyai harapan, yah sebuah harapan yang sederhana tapi susah buat di capai, sebuah harapan atau mimpi gue tentang menjadi orang besar nantinya (sedikit lebay boleh kali yah).
terkadang gue suka berfikir gini, gue pengen jadi orang yang gue idolakan, tapi masalahnya itu gak mungkin terjadi dan akhirnya gue sadar kalo gue harus jadi diri gue sendiri bukan orang lain. gue sangat senang jadi diri gue sendiri walaupun pada akhirnya nanti banyak orang yang bakal ninggalin gue.

tapi di sini gue gak bicara soal itu, gue cuma fokus sama mimpi dan harapan gue bukan sama orang yang selalu memandang gue dengan sebelah mata.
tiba-tiba gue teringat sama pesan yang ibu gue berikan sama gue, dia berkata gini "Jangan fokus sama orang yang gak anggap kita ada, karena itu akan memperlambat langkah kita." jadi kangen sama ibu gue, lagi apa ya dia sekarang?!!
udah ah fokus nulis lagi!!!


Harapan gue sih sebenarnya sederhana, gue cuma mau membalas jasa kedua orang tua gue dan ngebahagiain mereka di hari tua nanti. mungkin itu adalah harapan kita bersama gue yakin gak ada anak yang gak mau ngebahagiain orang tuanya, nah itulah gue.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar